Keputusan ini diambil karena maraknya penyebaran Covid-19 di China, serta kebijakan penguncian yang semakin ketat.
Bahkan, jumlah Covid-19 di China sudah menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Namun, kebijakan penguncian yang ketat tetap berlaku dan dampak penutupan pabrik terus berlanjut.
Akibatnya, lebih dari setengah pemasok utama Apple di wilayah Shanghai terpengaruh.
Akibatnya, produksi iPad mulai berlaku dan Apple memutuskan untuk mengalihkan produksi iPad dari Cina ke Vietnam.
menutup
arrow_forward_iosBaca selengkapnya
Didukung oleh GliaStudio
iPad Pro Gen 1 11 inci. (Apel)
Dikutip dari Apple Insider, Minggu (5/6/2022), Apple sebelumnya juga telah meminta Foxconn untuk mengalihkan produksi iPad dan MacBook Pro dari China ke Vietnam pada 2020.
Pada Januari 2021, Apple juga berencana untuk memindahkan sebagian besar produksi iPad-nya ke Vietnam.
Namun rencana itu tertunda karena lonjakan kasus Covid-19 di Vietnam pada pertengahan 2021.
Selain merelokasi produksi, Apple juga bekerja sama dengan perusahaan China BYD untuk mendirikan lini produksi iPad di Vietnam.
Langkah ini diharapkan akan segera beroperasi, meskipun hanya sejumlah kecil iPad yang dapat diproduksi pada awalnya.
Pada saat yang sama, Apple dikabarkan telah meminta banyak pemasok komponen untuk menambah persediaan mereka.
Apple biasanya menghindari mengikat modal dalam inventaris, tetapi sekarang tujuannya adalah untuk melindungi dari kekurangan dan masalah pasokan di masa depan.
Itu sebabnya Apple memindahkan produksi iPad-nya dari China ke Vietnam. (Suara.com/Dicky Prastya).
Sumber :